Meskipun mendapatkan a Visa Schengen sebelum 'Jan met de Pet' terikat aturan ketat, ternyata berderak dengan kantong uang yang besar dan kuat membuka banyak pintu yang seharusnya tetap tertutup.
Misalnya, orang asing kaya dari luar UE dapat mengaksesnya zona Schengen dengan berinvestasi atau menyumbang di negara-negara UE tertentu. Praktik ini dikenal sebagai program "residensi dengan investasi" (RBI) atau "visa emas". Sebagai imbalan atas investasi ekonomi, mereka dapat memperoleh izin tinggal, visa Schengen, atau paspor.
Beberapa negara UE, seperti Malta, Bulgaria, Siprus, Portugal, Irlandia, Spanyol, dan Italia, menyiapkan program ini bertahun-tahun yang lalu untuk orang asing yang kaya, memungkinkan mereka mendapatkan pekerjaan tanpa terlalu banyak birokrasi. Visa Schengen atau mendapatkan paspor. Bulgaria, Siprus, dan Portugal sejak itu menghapus program-program ini dan Malta tidak lagi mengeluarkan paspor untuk Rusia dan Belarusia.
Sementara beberapa negara UE telah menghapus program ini karena tekanan dari UE, negara UE lainnya masih menawarkan 'visa emas' dengan imbalan investasi ekonomi. Lebih dari 130.000 orang asing kaya telah menggunakan rute visa atau paspor ini, yang telah menghasilkan setidaknya €21,4 miliar bagi negara-negara Eropa.
Uni Eropa menentang praktek-praktek ini karena kemungkinan diskriminasi dan korupsi. Ada juga kekhawatiran bahwa program ini dapat menarik penjahat kerah putih dan teroris. Oleh karena itu, Komisi Eropa mendesak Negara Anggota untuk mengakhiri skema ini. Setelah invasi Rusia ke Ukraina, UE khawatir banyak orang Rusia yang masuk dalam daftar sanksi Eropa akan dapat melakukan perjalanan tanpa gangguan di zona Schengen berkat 'visa emas' atau paspor mereka.
Irlandia baru-baru ini menanggapi panggilan tersebut dan menarik diri dari program tersebut. Sebelumnya, orang non-Eropa dengan aset minimal EUR 2 juta dapat memperoleh visa Irlandia jika mereka menginvestasikan setidaknya EUR 1 juta di negara tersebut selama tiga tahun atau menyumbangkan setidaknya setengah juta untuk amal.
Sumber: Berbagai media
Pos terkait: